Ini Lho Ma, Cara Menjaga Keharmonisan Keluarga
Kehidupan rumah tangga bukan hanya ditempuh sepanjang satu atau 2 hari saja, tetapi sepanjang umur. Oleh karena itu, Mama dan Papah seharusnya mempunyai langkah untuk selalu memertahankan keserasian dalam keluarga.
Apa lagi bila telah ada kedatangan buah kesayangan. Bukan hanya dengan kasih sayang, komunikasi jadi poin utama dalam terjaganya keserasian berumah tangga.
Bermacam rintangan bisa datang di rumah tangga, baik dari dalam atau di luar. Misalkan dengan hadirnya tehnologi yang bisa mengubah langkah pandang dan sikap seorang dalam mendidik anak dan jalani kehidupan memiliki keluarga.
"Banyak perombakan yang berlangsung waktu ada tehnologi seperti saat ini. Banyak berlangsung perombakan dalam mendidik anak. Dulu, saya ajak anak untuk berjumpa warga, tapi saya terus sediakan buku dan alat catat untuk corat-coret. Agar anak tidak rewel. Tetapi, saat ini ibu-ibu muda jika anaknya rewel tentu kasih smartphone ya. Entahlah itu main game atau simak YouTube," tutur Bahagia Djarot, seorang Influencer Mama pada Komunitas Dialog Wanita di Zaman Industri 4.0: Ngupas (Ngumpul Asyik) beberapa lalu.
Karena itu, ada beberapa hal yang penting Mama lihat dalam membina rumah tangga serasi bersamaan bertumbuhnya tehnologi sekarang ini. Janganlah sampai kehebatan tehnologi jadikan jalinan keluarga berasa tidak tenteram.
Berikut diberikan panduan jaga keserasian keluarga yang bisa Mama aplikasikan di dalam rumah. Yok, baca Ma:
Tips Mudah Menang Dalam Bermain Judi Bola Online Sering, pasangan yang telah berumah tangga akan repot jadi orang-tua yang terhebat. Tetapi, lupa menjadi pasangan yang bagus. Mama kemungkinan semakin lebih mengutamakan beberapa anak dibanding pasangan.
Selaku orang-tua, memberi kasih sayang dan perhatian penuh pada sang Kecil benar-benar tidak ada kelirunya. Namun, Mama perlu lakukan hal sama pada pasangan. Jadi, jatah perhatian imbang di antara anak dan pasangan.
Dalam masalah ini, Mama bisa mengawali dari satu yang simpel. Misalkan, ajak pasangan berganti narasi mengenai aktivitas harian. Papah akan berasa jadi perhatian dan dipandang.
Di kehidupan rumah tangga, bukan hanya Mama dan anak yang perlu dalam keluarga. Kedatangan pasangan mempunyai dampak pada ketahanan dan keserasian keluarga.
Karena itu, penting untuk Mama selalu untuk ajak pasangan dalam soal apa saja. Salah satunya triknya yakni dengan berunding. Sampaikan beberapa hal apa saja yang terkait dengan keluarga.
Tetapi, bukan hanya mengenai beberapa anak, Mama bisa mengulas hal yang lain terkait dengan pasangan hingga bisa sama-sama pahami.
Ketahanan dan keserasian satu keluarga diawali pada jalinan pasangan yang bagus. Karena itu, penting untuk Mama dan Papah dalam jaga jalinan suami istri.
Ini akan punya pengaruh pada langkah memikir dan skema asuh anak. Bila jalinan suami istri renggang atau ada jarak, jalinan dalam keluarga yang dibina tidak kuat.
Jangan sangsi untuk lakukan beberapa hal romantis pada pasangan walau telah ada buah kesayangan di tengah-tengah keluarga.
Ibu rumah-tangga dan wanita yang meniti karier adalah dua tanggung jawab besar. Bila Mama alami hal itu, penting untuk memanajemen waktu hingga kehidupan rumah tangga dan pekerjaan berjalan sesuai.
Dengan manajemen waktu yang bagus, Mama dapat manfaatkan waktu lainnya untuk jaga kualitas jalinan keluarga.
Misalkan, dengan ‘Me Time' atau nikmati saat sendirian dengan jalani aktivitas yang membahagiakan. Ini jadi penting untuk menghargai diri dan menolong Mama terlepas dari stress dari aktivitas di luar dan dalam rumah.
Disamping itu, Mama bisa juga kadang-kadang ajak pasangan untuk nikmati waktu berdua di luar, seperti makan siang bersama.
Perubahan tehnologi dan info yang makin cepat menggerakkan tiap orang untuk menyesuaikan. Tidak kecuali Mama, selaku orang-tua dan pasangan dalam keluarga, buat jadi tehnologi selaku salah satunya sumber info yang positif.
Dalam masalah ini sebab tehnologi otomatis bisa mengubah langkah penglihatan dan sikap dalam lakukan suatu hal, misalkan waktu mendidik anak.
Mama perlu memfilter beberapa informasi yang positif hingga bisa jadi evaluasi dalam berumah tangga.
Janganlah sampai tehnologi malahan membuat jalinan keluarga tidak serasi.
Itu 5 langkah yang bisa Mama aplikasikan dalam jaga ketahanan keluarga dan keserasian rumah tangga. Mudah-mudahan berguna ya, Ma.
